BANDUNG, infobdg.com – Panjat tebing merupakan kegiatan alam bebas yang banyak diminati oleh kalangan milenial Indonesia. Seiring perkembangan zaman, kegiatan tersebut berubah menjadi cabang olahraga ekstrim.
Turut andil dalam perkembangan olahraga panjat tebing, Pussenif Kodiklat TNI AD menyelenggarakan Kompetisi Panjat Tebing Nasional, Infantry-Arei Sport Climbing Competition 2019 yang digelar pada 10-12 Juli 2019, di Mako Pussenif Kodiklatad, Supratman, Bandung.
Kompetisi tersebut merupakan perwujudan dari didirikannya organisasi panjat tebing Infantry Sport Climbing Club (ISCC) pada 2016 lalu. ISCC bertujuan untuk membina dan membentuk atlet-atlet olahraga panjat tebing yang berjiwa profesional dan bermental juara menjadi bibit unggul dari Indonesia.
“Dengan adanya lomba panjat tebing ini, Insya Allah akan melahirkan bibit baru atlet-atlet panjat tebing yang berprestasi, baik di tingkat nasional maupun Internasional,” kata Danpussenif, Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso.
Ratusan peserta dari berbagai kota berpartisipasi dalam kegiatan ini. Infantry-Arei Sport Climbing Competition 2019 memperlombakan atlet-atlet panjat tebing di level Lead Umum Putra, Lead Umum Putri, Lead Under 19th Putra, Lead Under 19th Putri, Lead Militer Putra, Lead Youth 10th 12th Mix Putra Putri, dan Rock Master (Reunion).
Dalam menjalani kompetisi, Teguh berharap seluruh peserta menjunjung tinggi sportivitas, karena tujuan dari acara ini sendiri adalah untuk mempererat persaudaraan sebagai satu bangsa. “Saya minta seluruh peserta bisa sportif menjalani kompetisi hingga 12 Juli nanti,” pintanya.
Pembukaan kompetisi panjat tebing nasional ini turut dihadiri oleh Ketua umum Pengda FPTI Jawa Barat, Insan Budiman, para komandan satuan instansi militer Jawa Barat, serta beberapa institusi swasta yang beroperasi di Kota Bandung.
