BANDUNG, infobdg.com – Rumah Sakit Muhammadiyah Kota Bandung (RSMB) mengumumkan penghentian sementara layanan bagi pasien BPJS Kesehatan mulai 1 Agustus 2024.
Pengecualian diberikan bagi pasien hemodialisis yang akan tetap dilayani hingga 31 Agustus 2024. Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram resmi RSMB, pada Senin (29/7) lalu.
“Kami dari manajemen RSMB sedang melakukan perbaikan internal dan skenario pelayanan prima jangka panjang. Kami juga dengan berat hati, Manajemen RSMB bersepakat dengan BPJS Kesehatan untuk sementara waktu menghentikan kerja sama,” tulis RSMB, dalam unggahan tersebut.
Dilansir dari detikJabar, Awan Sutiawan, Kepala Humas RSMB, mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil sebagai langkah untuk memperbaiki sistem internal rumah sakit dan memastikan layanan jangka panjang yang lebih baik.
“Kami perlu melakukan introspeksi dan fokus pada peningkatan kualitas pelayanan,” kata Awan.
Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian, memastikan bahwa para pasien BPJS yang terdampak akan tetap mendapatkan layanan kesehatan dengan dipindahkan ke rumah sakit lain yang bermitra dengan BPJS.
“Sebanyak 80 persen pasien di RS Muhammadiyah adalah peserta BPJS, namun pengalihan ke rumah sakit lain tidak akan menjadi masalah besar,” ujarnya.
Anhar menambahkan bahwa terdapat sekitar 2.500 tempat tidur kosong di rumah sakit lain di Bandung yang menerima BPJS, sehingga cukup untuk menampung pasien yang dialihkan.
“Kami akan memastikan pasien dirujuk ke rumah sakit terdekat,” jelasnya.
Manajemen RSMB telah melakukan sosialisasi terkait penghentian sementara ini kepada pasien, baik secara langsung maupun melalui media sosial sejak 27 Juli 2024. Mereka berharap, kerja sama dengan BPJS Kesehatan dapat kembali dilanjutkan setelah proses perbaikan internal selesai.***
sumber: detikJabar