BANDUNG, infobdg.com – Sejumlah rumah di Kampung Kerenceng, Kecamatan Baleendah, mengalami kerusakan akibat terkena angin puting beliung pada Jumat (8/12/2023).
Dalam pengamatan di lokasi, terlihat satu rumah semi permanen yang roboh, dan beberapa rumah lainnya mengalami kerusakan pada atap dan tembok.
Lilis (38), seorang warga Kampung Kerenceng, menyaksikan bahwa puting beliung muncul setelah hujan turun di wilayah tersebut.
“Tadi hujannya sore jam 14.20 WIB, kalau anginnya datang sekitar jam 15.00 WIB,” ucapnya saat dijumpai di lokasi.
Lilis juga mengungkapkan awal mula kejadian saat itu, angin datang dengan suara gemuruh, bersamaan dengan hujan.
“Saya lihat berputar anginnya, sangat kencang ada suara gemuruh juga, jadi bareng pas hujan,” pungkasnya.
“Jadi Ibu saya nelepon katanya rumahnya ambruk kena angin. Saya kaget karena rumah Ibu udah tua juga dan ada yang keropos,” ungkap Lilis.
Hal tersebut tentu sangat mengkhawatirkan. Lilis segera pergi menemui sang ibu setelah hujan reda, karena rumah mereka berdekatan.
Sayangnya, sang ibu menghadapi kesulitan keluar karena pintu rumahnya tertutup puing bangunan.
Kepala Desa Bojong Malaka, Dedi Darmawan, menyampaikan bahwa berdasarkan laporan sementara, sekitar 45 rumah mengalami kerusakan karena terkena angin puting beliung.
“Petugas kami juga masih melakukan pendataan di lapangan. Dari 45 rumah rusak tersebut tersebar di 9 RW, paling parah di RW 5 dan 11,” jawabnya kepada rekan media via telepon.
“Kerusakannya variatif, ada yang ringan, sedang, hingga berat. Kebanyakan kerusakan di bagian atap. Di RW 11 itu tedapat satu rumah semi permanen terangkat oleh angin hingga menimpa rumah lainnya, ” jelasnya.
Kabar baiknya dari kejadian ini tidak ada laporan korban jiwa ataupun korban luka, hanya kerusakan materiil saja.