BANDUNG, infobdg.com – Peristiwa viral terjadi di Kampung Panyairan Jompo, RT 03/02, Desa Cigugur Girang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Selasa (2/7/2024) pagi sekitar pukul 07.30 WIB.
Dilansir dari tribunjabar, seorang pengendara motor menerobos jalan yang baru saja dicor dan terjebak di tengah jalan yang masih basah. Sepeda motor jenis matik yang dikendarainya tidak bisa bergerak.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat pengendara tersebut berusaha mendorong motornya namun kesulitan untuk melintasi atau keluar dari jalan basah tersebut. Kejadian ini menjadi viral dan menarik perhatian banyak orang.
“Awalnya dapat informasi katanya ada pemotor yang lewat (menerobos) di saat jalan masih basah,” jelas Ketua RW 02, Uden Suherman, saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (2/7/2024).
Setelah menerima informasi tersebut, pihak terkait segera berangkat ke lokasi kejadian. Ternyata, pengendara motor tersebut masih terperosok di jalan yang baru saja dicor dan belum bisa keluar dari situ. Upaya dilakukan untuk mengevakuasi pengendara dan sepeda motornya dari jalan yang masih basah tersebut.
“Pas saya tanya dia mengaku orang Sindangpalay, masih satu desa. Katanya dia sering lewat sini saat berangkat kerja. Kalau menerobos jalan basah ini bilangnya itu kecelakaan (enggak sengaja),” ucapnya.
Uden mengatakan bahwa dia langsung membantu mengevakuasi motor tersebut karena merasa kasihan, terutama karena pengendaranya sudah tua. Upaya evakuasi dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan keselamatan pengendara dan sepeda motor.
“Saya inisiatif sendiri bantuin mengeluarkan motor,” ucap Uden. Uden tak terlalu memperpanjang masalah tersebut. Tetapi karena videonya tersebar luas, maka keluarganya datang ke pihak desa.
“Anaknya juga datang ke lokasi untuk minta maaf. Ada juga pihak pengawas kontraktor. Memang dari keluarga ada permintaan maaf cuma yang bersangkutan belum karena masih kerja, katanya,” kata Uden.
Untuk saat ini, ruas jalan tersebut sudah mulus lagi karena langsung diperbaiki oleh pihak kontraktor dan sejumlah warga.
“Jadi setelah si pengendara motor itu berangkat, saya bersama warga membetulkan jalan yang rusak. Jadi biar menutupi lubang bekas motor itu,” kata Uden.
