BANDUNG, infobdg.com – Mocca hingga saat ini tetap terjaga dengan empat personil yang tak pernah tergantikan; Arina Ephipania, Riko Prayitno, Toma Pratama dan Indra Massad. Mengawali karir band dari panggung internal, serta beberapa tahun hiatus dan akhirnya kembali di tahun 2015 melalui album “HOME” ialah bukti mereka tetap setia dan konsisten.
Tahun 2017, menunjukkan bahwa mereka bisa tetap eksis 18 tahun lamanya. Untuk itu, perayaan yang khusus ini Mocca merilis ulang ‘I Remember’ dengan tambahan sentuhan string section. Sekaligus momen kali pertama lagu ‘I Remember’ ada dalam bentuk digital setelah 12 tahun beredar.
Tidak asing lagi jika lagu ‘I Remember’ selalu diindahkan pendengar setianya. Sejak 31 Maret 2005, lagu ini menjadi soundtrack kebanggan untuk film Catatan Akhir Sekolah. ‘I Remember’ tercipta setelah membaca ringkasan film yang berlatarbelakang masa-masa SMA. Nyatanya, kisah dibalik lagu ini 180 derajat berbeda dari latar belakang influencenya. “Lagu itu terinspirasi dari Stone Temple Pilots yang judulnya ‘Daisy’”, ungkap Riko Prayitno.
Suara Arina terdengar lebih matang dari lagu ‘I Remember’ versi lawas. Dan lebih spesial berkat sentuhan white ensamble string section dari Asri Hardjakusumah atau Achi SHE. Mantan violist grup band SHE. “Sentuhan string dari Achie semakin membuat lagu ini terdengar lebih manis dengan sedikit sentuhan jenaka”, tutur Arina Ephipania.
Baca Juga : Esok Hari Hujan ft Garamerica Kolaborasi Campaign Stop Bullying Lewat Musik
Beberapa minggu sebelum rilis di Indonesia, Mocca sudah terlebih dahulu merilis ‘I Remember’ versi 2017 ini di Korea Selatan. Beatball Records sebagai label Mocca disana, melihat respon yang sangat besar setelah bulan September lalu (24/9) Mocca berbagi panggung dengan artis-artis K-Pop hits di ajang bergengsi Asia Song Festival 2017.
Bertemakan kenangan masa lalu yang penuh suka dan duka, lagu ‘I Remember’ versi 2017 bisa dinikmati di bulan November melalui Spotify, JOOX dan toko musik digital lainnya. Tak hanya itu video lirik untuk ‘I Remember’ Versi 2017 ini pun sudah disiapkan.
“Semoga ini akan menjadi perekat buat kami, biar kami tambah solid dan bisa terus berkarya sampai akhir hayat”, ungkap Indra Massad.
Petualangan bermusik serta bumbu pertemanan terlahir menjadi suatu keluarga baru yang utuh. ‘I Remember’ menjadi kado istimewa dari Mocca untuk semua pihak yang telah mendukung selama 18 tahun.
“Harapan aku semoga Mocca bisa terus mengisi cerita di industri musik Indonesia dan semakin bersinar di usia yang sekarang”, tutur pemain bass Toma Pratama.
“Sekarang lagu-lagu Mocca tidak hanya lagu kami berempat melainkan jadi soundtrack untuk para pendengar lagu-lagu Mocca di luar sana. So keep your chin up and be happy!”, tambah Riko Prayitno seraya menutup perbincangan. (Cynthia Novianti)