- Advertisement -

Musim Kemarau Tiba, BPBD Tingkatkan Penampungan Air bagi Warga Bandung

Berita Lainnya

BANDUNG, infobdg.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berupaya mengantisipasi dampak kekeringan di 30 kecamatan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dilansir dari Mediaindonesia, BPBD telah menyiapkan personel dan peralatan untuk mendistribusikan air bersih ke wilayah-wilayah yang terdampak.
“Tahun 2023 lalu, BPBD mendistribusikan air hampir 9,3 juta liter ke 30 kecamatan tersebut. Kami membantu melayani kebutuhan air bersih bagi 1,8 juta penduduk,” beber Kepala BPBD Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji.

Tahun ini, BPBD telah melakukan survei lapangan untuk mengetahui ketersediaan air bersih selama musim kemarau. Menurut prediksi BMKG, kemarau akan berlangsung dari Juni hingga September 2024. Oleh karena itu, BPBD telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif untuk menghadapi musim kemarau tersebut.

Selain mengantisipasi kekeringan di 30 kecamatan, BPBD juga bersiap menghadapi kebakaran hutan dan lahan. Tahun lalu, tercatat 271 kejadian kebakaran, yang sebagian besar terjadi di kebun milik masyarakat dan sebagian lainnya di hutan.

Uka mengaku, beberapa waktu lalu sudah ada beberapa desa yang meminta bantuan distribusi air bersih. Namun, warga terbantu setelah hujan turun kembali.

Tahun ini, meskipun sudah memasuki musim kemarau, belum banyak keluhan berarti di lapangan karena persediaan air bersih secara umum masih tersedia.

BPBD Kabupaten Bandung meminta kepala desa, lurah, dan camat untuk mengoptimalkan embung atau penampungan air sebagai cadangan air. Pada musim kemarau, embung ini dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat.

Uka juga mengimbau masyarakat agar tidak sembarangan membakar sampah untuk mencegah kebakaran.