BANDUNG, infobdg.com – Semenjak beberapa hari terakhir cuaca di Kota Bandung dan sekitarnya dalam kondisi yang lebih dingin. Bahkan menurut catatan BMKG (Badan Meteorologi dan Geofisika) Kota Bandung, suhu udara pada Jumat (6/7) pagi sempat menyentuh angka 16,4 derajat celcius.
Dalam pesan singkat yang disampaikan BMKG Bandung, hal tersebut diakibatkan oleh akan datangnya musim kemarau, terutama di sekitar Jawa Barat. “Fenomena ini merupakan umum terjadi pada saat memasuki musim kemarau. Dimana karakteristik suhu udara di periode musim kemarau (Juni-September) relatif lebih rendah.” Ujar Tony Agus Wijaya, Kepala BMKG Kota Bandung, dalam pesan singkatnya.
Suhu udara pada sore, malam, hingga pagi hari terasa dingin karena adanya angin pasat tenggara atau timur yang bertiup dari Australia ke dataran Indonesia. Saat di Indonesia terutama Jawa Barat memasuki musim kemarau, di Australia justru sedang memasuki puncaknya musim dingin yang terjadi antara bulan Juli hingga September.
Selain itu dari monitoring cuaca BMKG, saat ini juga sedang terjadi Taipun Maria di Utara Khatulistwa, tepatnya di sebelah timur laut Filipina. Hal ini menyebabkan kondisi angin yang melewati kawasan Jawa Barat relatif kencang, dengan kecepatan berkisar 36-45 km/jam.
BMKG Kota Bandung menambahkan, saat musim kemarau karakteristik udaranya dingin dan kering, sehingga masyarakat dihimbau untuk tetap menjaga kondisi tubuh, salah satunya dengan lebih banyak mengkonsumsi buah-buahan serta sayuran.