BANDUNG, infobdg.com – Setelah seharian menahan lapar dan haus, kadang Wargi Bandung kalap ingin makan semua menu makanan yang sudah dihidangkan ketika berbuka kaann.. Kebiasaan seperti itu tidak baik loh sebenarnya. Supaya perut tidak kaget, sebaiknya diawali dengan meminum segelas air putih hangat dan memakan 3 buah kurma. Kenapa kurma? Yuk cari tau disini:
- Mengandung Gula Alami
Buah kurma sangat dianjurkan sebagai menu berbuka puasa karena kurma merupakan buah yang paling kaya akan kandungan glukosanya dan baiknya lagi kadar glukosanya alami. Kurma mengandung sejumlah besar gula, berkisar antara 75–87%. Sekitar 55% gula dalam kurma berbentuk glukosa, sedangkan 45% lagi membentuk fruktosa. Selain itu, kurma mengandung sejumlah protein, lemak, dan beberapa vitamin, antara lain: vitamin A, B2, B12.
- Mengandung Serat yang Tinggi
Tak ketinggalan pula, kurma mengandung beberapa mineral, terutama kalsium, fosfor, potassium, sulfat, sodium, magnesium, cobalt, zinc, florin, kuningan, manganese, serta sejumlah selulosa. Sekian banyak zat tersebut membantu wargi Bandung terhindar dari sembelit karena kekurangan cairan tubuh.
- Menyeimbangkan tingkat keasaman darah
Kurma memiliki kandungan yang dapat menyeimbangkan tingkat keasaman darah yang cenderung meningkat saat beruka. Biasanya peningkatan keasaman darah ini timbul karena konsumsi daging dan juga karbohidrat ketika santan menu makanan berbuka.
Dengan sangat cepat, glukosa dalam kurma yang disantap saat berbuka akan berubah menjadi fructose, lalu langsung diserap melalui sistem pencernaan untuk menyirami dahaga tubuh akan energi. Khususnya jaringan-jaringan yang secara esensial bergantung pada pasokan tinggi energi, seperti: sel-sel otak, sel-sel saraf, sel-sel darah merah dan sel-sel tulang belakang. Semua manfaat yang terkandung di dalam kurma bisa membuat Wargi Bandung kembali bertenaga dan juga mengisi ulang energi setelah seharian berpuasa karena tinggi kandungan serat, mudah dicerna dan juga kaya akan vitamin.
Dari berbagai sumber
