BANDUNG, infobdg.com – LPPM ITB menyelenggarakan Pameran Poster dan Produk Program Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Inovasi pada Jumat (18/1), di Aula Barat dan Aula Timur ITB, Jalan Ganesha Bandung. Pameran tersebut merupakan kegiatan rutin LPPM ITB yang memamerkan hasil penelitian dan pengembangan berupa poster, publikasi, maupun produk jadi kepada masyarakat.
Sesuai penuturan Sekertaris Bidang Penelitian LPPM ITB, Ir. R. Sugeng Joko Sarwono, MT., Ph.D., hasil pengembangan maupun penelitian yang dipamerkan merupakan research unggulan yang dipilih dari mahasiswa ITB sendiri, serta partisipasi dari tujuh unit lembaga binaan LPPM ITB. Lembaga-lembaga tersebut diantaranya adalah Pusat Penelitian Nanosains dan Nanoteknologi (PP-NN), Pusat Penelitian Produk Budaya dan Lingkungan (PP-PBL), Pusat Penelitian Biosains dan Bioteknologi (PP-BB), Pusat Penelitian Infrastruktur dan Kewilayahan (PP-IK), Pusat Penelitian Teknologi Informasi dan Komunikasi (PP-TIK), Pusat Penelitian Energi Baru dan Terbarukan (PP-EBT), serta Pusat Penelitian Mitigasi Bencana (PP-MB).
“Kita punya mahasiswa, dan tujuh unit yang ditugaskan untuk melaksanakan penelitian dan pengembangan yang terkait dengan bidang-bidang unggulan ITB,” ujar Joko, saat ditemui tim Infobdg pada pelaksanaan Pameran, Jumat (18/1) di Aula Timur ITB.
Ratusan produk dengan berbagai bentuk dipamerkan yang tersebar di Aula Barat dan Timur ITB. Khusus di aula timur, Joko memaparkan, lebih menonjolkan hasil produk dan pengembangan dari berbagai pusat penelitian.
“Totalnya di ruangan ini ada 85 poster, di Aula Barat ada 475 produk dengan berbagai bentuknya, sedangkan yang di tengah ini lebih ke pusat penelitian,” jelasnya.
Joko mengatakan, pameran yang diselenggarakan tahun ini sedikit berbeda dengan tahun lalu. Untuk tahun ini, pihaknya lebih fokus kepada pendalaman hasil pengembangan dengan tema “Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), sehingga lahir beberapa hasil baru dalam bentuk publikasi maupun produk yang bisa digunakan langsung di masyarakat.
Beberapa produk yang dipamerkan, kata Joko, telah menghasilkan hak paten. Namun, ada juga yang berupa publikasi dan masih prototype. Bahkan, ada juga produk yang saat ini telah digunakan dan dimanfaatkan di beberapa lembaga.
“Gabungan, ada publikasi, ada produk yang dipatenkan, baik masih laboratory atau sudah dalam bentuk produksi. Kemudian ada juga yang sifatnya masih prototype. Ada juga yang telah digunakan seperti GPS Tracker oleh TNI AD, ada juga peta kebencanaan, infrastruktur, banyak,” paparnya.
Melalui pameran ini, Joko berharap produk-produk yang merupakan hasil dari binaan LPPM ITB ini bisa berguna dan dapat memecahkan persoalan di masyarakat. Ia juga berharap kemitraan pihaknya dengan pemda maupun industri, baik swasta maupun BUMN, sebagai stakeholder dapat memanfaatkan produk-produk binaan LPPM ITB.
