KBB, infobdg.com – Kota Baru Parahyangan Champions League (KBPCL) kembali digelar untuk tahun kedua, membawa semangat persatuan melalui kompetisi olahraga yang diikuti oleh siswa dari tingkat SD hingga SMA.
Event ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi platform bagi para pelajar untuk menunjukkan bakat, kemampuan kerja sama, dan semangat juang mereka di lapangan.
Ketua Panitia KBPCL, Suryana, menyampaikan bahwa liga ini bertujuan untuk mengasah bakat-bakat muda yang kelak akan menjadi pilar masa depan olahraga nasional.
“Kami mengadakan dua cabang olahraga, yakni basket dan futsal, yang diikuti oleh 11 sekolah dari tingkat SD hingga SMA,” ujar Suryana, Sabtu (24/08).
Suryana menekankan bahwa tujuan utama dari acara ini adalah untuk menunjukkan bahwa olahraga dapat menjadi sarana pemersatu, di mana dua sekolah dengan latar belakang agama yang berbeda, yakni Al Irsyad Satya Islamic School dan Cahaya Bangsa Classical School (CBCS), dapat bersatu dalam semangat sportivitas.
“Tagline kami, ‘Unity in Sport, Game On,’ menunjukkan bahwa perbedaan bisa disatukan melalui olahraga,” tambahnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa tahun ini peserta liga mengalami peningkatan dengan melibatkan lebih banyak sekolah, termasuk dari tingkat SD.
Menurut Suryana, liga ini tidak hanya diikuti oleh sekolah-sekolah di Kabupaten Bandung Barat (KBB), tetapi juga memiliki potensi untuk mengundang peserta dari luar daerah di masa depan.
“Seiring berjalannya waktu, semakin banyak yang tertarik untuk bergabung setelah mengetahui skala dan kualitas acara ini. Kami bahkan telah mendapat konfirmasi dari atasan bahwa ke depannya, peserta liga bisa berasal dari luar KBB,” jelas Suryana.
KBPCL juga tercatat sebagai salah satu kompetisi resmi di Kabupaten Bandung Barat, khususnya untuk cabang olahraga basket dan futsal.
Suryana berharap, acara ini dapat berjalan lancar dan menekankan pentingnya nilai-nilai respect serta semangat Pancasila, khususnya Bhinneka Tunggal Ika, yang menjadi landasan utama dalam pelaksanaan liga ini.***
