BANDUNG, infobdg.com – Bapenda Jabar meluncurkan dua program acara penting untuk mendukung peningkatan pendapatan asli daerah yang berasal dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, khususnya pajak kendaraan baru dan perluasan proses transaksi pembayaran pajak kendaraan bermotor menggunakan kanal digital.
Program pertama adalah “Road To GIIAS Bandung 2023,” sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah dalam mewujudkan diselenggarakannya event perdana pameran kendaraan baru terbesar skala internasional (GIIAS) di Kota Bandung. Langkah ini merupakan upaya percepatan untuk mencapai target pendapatan tahun 2023.
Program kedua adalah peluncuran pemberian e-voucher BBM sebagai bentuk penghargaan pajak kepada penduduk Jawa Barat yang membayar pajak kendaraan bermotor melalui kanal pembayaran digital. Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat, sebagai ujung tombak dalam perolehan pendapatan daerah, terus berupaya meningkatkan pendapatan dengan mengedepankan kolaborasi dan sinergi antar level pemerintahan dan stakeholder lainnya.
Pendekatan ini diimplementasikan melalui konsep Community Engagement dengan tiga matching, yaitu Matching Programme, Matching Fund, dan Matching Promotions. Salah satu implementasinya adalah “Road To GIIAS,” yang melibatkan berbagai aktivitas seperti kolaborasi program dengan lembaga terkait, kegiatan komunitas, pertemuan dengan media, dan sosialisasi digital di 27 Kabupaten/Kota se Jawa Barat, yang dilaksanakan sejak tanggal 17 hingga 23 November 2023.
Selain itu, dalam kerja sama dengan Pertamina, Bapenda Provinsi Jawa Barat meningkatkan intensitas pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor dengan memberikan e-voucher BBM kepada wajib pajak yang membayar melalui kanal digital seperti Sapawarga, Sambara, Signal, dan Layanan Samsat Digital Mandiri. Pemberian e-voucher BBM berlangsung mulai 18 November hingga 18 Desember 2023, atau hingga kuota e-voucher habis.
Total kuota e-voucher BBM yang tersedia adalah 8.334 untuk kendaraan R4 dan 33.332 untuk kendaraan R2. Besarannya adalah Rp.100.000 untuk kendaraan R4 dan Rp.50.000 untuk kendaraan R2. Langkah ini sejalan dengan kebijakan Pemerintah Pusat dalam percepatan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi keuangan daerah.
Pada tahun 2022, hanya sekitar 6,9% dari penduduk Jawa Barat yang menggunakan layanan digital untuk pembayaran pajak kendaraan bermotor. Oleh karena itu, Bapenda Jawa Barat berkomitmen untuk menyediakan layanan pembayaran pajak yang lebih mudah diakses dan digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan berlangsungnya GIIAS Bandung 2023, diharapkan penduduk Jawa Barat dapat membeli kendaraan baru dan memanfaatkan program e-voucher BBM dengan membayar pajak kendaraan bermotornya melalui kanal digital.
