BANDUNG, infobdg.com – Satreskrim Polrestabes Bandung berhasil melakukan penangkapan dua pelaku curanmor yang telah lama menjadi target operasi Polda Jabar dan Polrestabes Bandung. Pelaku yang berhasil diamankan berinisial MH (24), dan seorang berinisial AD (37), seorang residivis ditembak mati oleh petugas karena melakukan perlawanan.
Kapolrestabes Bandung, Kombes. Pol. Ulung Sampurna Jaya, menjelaskan, kronologis pengungkapan pelaku curanmor ini, bermula pada hari Jumat (5/2) dini hari, tim Satreskrim sedang melakukan patrol dan melintas di Jalan Cipamokolan Kota Bandung, tampak ada satu unit motor Honda Beat yang mencurigakan, dan saat di cek ternyata surat-suratnya palsu.
“Nomor polisi kendaraan motor mencurigakan dan saat dicek ternyata palsu. Kemudian, ketika dibuntuti sampai Jalan Cinunuk terlihat lubang kunci ternyata sudah rusak,” ujarnya di Mako Polrestabes Bandung, Kamis (25/02).
Polisi mencoba menghentikan kendaraan tersebut, namun pelaku tak menghiraukan petugas kepolisian. Bahkan, kedua pelaku berupaya melakukan perlawanan terhadap petugas dengan merebut senjata milik petugas.
“Pada saat di beri himbauan kepada pelaku, tidak dihiraukan dan kedua tersangka tersebut melawan petugas dengan cara turun dari motornya dan berusaha merebut senjata anggota sehingga terpaksa oleh anggota tim lainnya dilakukan tindakan tegas dan terukur,” tutur Ulung.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka bersama barang bukti berupa satu unit kendaraan motor Honda Beat warna hitam ber nopol palsu, satu buah kunci letter t, dua buah mata astag, satu buah kunci magnet, dan dua unit handphone diamankan di Polrestabes Bandung guna proses sidik lebih lanjut.