BANDUNG, infobdg.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menganggarkan Rp700 Miliar untuk pembayaran SPP siswa. Hal tersebut berarti siswa tidak akan dibebankan lagi iuran pokok di setiap bulannya.
Dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi, bahwa penggunaan anggaran tersebut selain untuk membayar SPP siswa, pun digunakan untuk membeli kuota siswa.
“Sekolah akan pakai Petunjuk Teknis (juknis) ini salah satunya untuk membeli kuota internet. Ini diberikan kepada siswa sehingga mereka tidak akan mengeluh, dan menjadi hal yang terbebani dalam belajar daring,” kata Dedi, di Gedung Sate, Kamis (16/7).
Terkait pembagian kuota internet kepada siswa setiap bulannya, Dedi berujar, kuota tersebut akan dikirim ke alamat siswa dalam bentuk kartu sekali pakai.
“Jadi nanti akan dikirim langsung ke alamatnya dengan bentuk kartunya itu kartu langsung, yang mana kartu ini adalah kartu satu kali pakai atau kartu kuota,” beber dia.