BANDUNG, infobdg.com – Pernah dijajah oleh Belanda lebih dari tiga setengah abad membuat banyak benteng-benteng pertahanan Belanda hampir di seluruh wilayah di Indonesia, termasuk di Bandung. Benteng pertahanan ini ada yang masih bisa kita lihat sampai saat ini.
Wargi Bandung yang tertarik dengan wisata sejarah, kali ini tim Infobdg akan ajak Wargi Bandung untuk mengenal salah satu benteng yang terdapat di Bandung. Bandung mempunyai tiga benteng peninggalan Belanda, pertama ada di Maribaya, Benteng Pasir Malang, yang kedua Benteng Gunung Putri dan terakhir ada Benteng Pasir Ipis di Lembang.
Beberapa di antara Wargi Bandung mungkin sedikit asing dengan Benteng Pasir Ipis, karena memang benteng yang satu ini belum masuk ke dalam salah satu bangunan cagar budaya. Lokasi menuju Benteng Pasir Ipis ini pun cukup memakan waktu, berlokasi di kampung Pasir Ipis, RT05/RW06, Desa Jayagiri, Lembang, Wargi Bandung perlu berjalan kaki sekitar 45 menit untuk mecapai lokasi dimana Benteng Pasir Ipis berada. Dengan pemadangan dan hawa sejuk yang ditawarkan tentu perjalanan yang lumayan jauh ini tidak begitu menyulitkan, karena Wargi Bandung akan ditemani dengan deretan pepohonan besar dan suara kicau burung yang tentunya menyenangkan.
Dibangun oleh Belanda sekitar tahun 1891-1930, menurut penduduk setempat benteng ini memiliki panjang sekitar satu kilometer, namun kurangnya perhatian terhadap peninggalan Belanda ini sebagian dari Benteng Pasir Ipis sudah tertimbun tanah dan pepohonan. Lokasi benteng tersebut pun sudah dipenuhi lumut. Meskipun begitu, keindahan Benteng Pasir Ipis ini tetap saja nampak. Apalagi jika Wargi Bandung ahli dalam mengambil angle gambar saat berfoto tentu Wargi Bandung akan mendapat hasil yang luar biasa dengan background benteng dan hutan yang membuat kesan gagah.
Tertarik untuk berkunjung? Siapkan fisik dan sepatu untuk hiking ya Wargi Bandung dan jangan lupa untuk menjaga kebersihan tempat serta menjaga warisan budaya di wisata Benteng Pasir Ipis. Wargi Bandung keren karena menjaga kebersihan dan tidak melakukan aksi vandalisme.
Foto : blogranselkeren.wordpress.com | panoramio.com | uncleseronok.blogspot.co.id
